Siapakah Pencipta Lagu Impen-Impenen?

Elvin Hendratha (dipublikasikan pada Rabu, 31 Maret 2021 06:38 WIB)
- Opini

Kapan bisa kelaksan, Isun nggandeng rika
Umpama wis keturutan, mandaneya kari lega

Mong rika kang sunsayang, liyane sing ana
Rika kang dadi lamunan, mulane yara welasa

Isun iki seneng temenan, rasane kaya sing serantan
Hun angen-angen ya sampek lendheng, isun impen-impenen

Lagu ini bercerita tentang ketegaran dan kesungguhan cinta, dan sebegitu kuat menempel ke relung hati Dwiki Darmawan. Master rekaman tahun 1990 yang telah mengantarkan Dwiki, menjadi pemenang Tata Musik Terbaik FFI tahun 1991 lalu dicoba untuk direkam ulang bersama band Krakatau pada album ke 7 (tujuh) bertajuk Magical Match di tahun 2000. Album Magical Match, merupakan perjalanan wisata musik tradisi barat dan timur bersama Krakatau.  Penikmat sengaja diajak menuju Afrika dan Amerika melewati Shufflendang-shufflending, menyusuri Aceh dengan Genjring Party, menapaki tanah Sunda dengan Sakasada dan Barala Duit, sekaligus menuju Banyuwangi guna menggapai angan Impen-Impenen.

Lagu Impen-impenen merupakan soundtrack film Cinta dalam Sepotong Roti. Film besutan Garin Nugroho itu menyabet lima kategori penghargaan dalam Festival Film Indonesia (FFI) pada tahun 1991. Mengetengahkan cerita tentang persahabatan antara tiga sahabat. Mayang, Haris dan Topan. Dwiki Darmawan berhasil memadukan suguhan musik etnik tradisional Banyuwangi kedalam racikan suguhan film Cinta dalam Sepotong Roti. Adegan Topan yang sedang dibelai Gandrung Supinah di pondok pantai pinggir laut seraya menyenandungkan Impen-impenen, begitu kuatnya aroma romantisme yang melekat.

Rekaman suara falseto Supinah dengan iringan biola tradisi Nasuhi (mendiang suaminya) dalam film Cinta dalam Sepotong Roti direkam pada tahun 1990 saat subuh di halaman Hotel Ikhtiar Surya, Banyuwangi. Vokal Supinah yang hanya selintasan muncul dalam film Cinta dalam Sepotong Roti, sengaja ditonjolkan utuh dalam versi Album Magical Match. Bahkan vokal Supinah sengaja diperpanjang dikombinasikan dengan vokal Trie Utami kedalam lirik berteks Indonesia, bersama iringan synteziser Dwiki Darmawan.

Lalu siapakah pencipta lagu Impen-Impenen? Dalam catatan dan informasi yang didapatkan ARTevac, terdapat 2 (dua) versi pencipta lagu Impen-Impenen ini. Yang pertama adalah pengakuan serta tertulis dalam album “Kendang Kempul modern Sumiyati – Nyanyian Judul” sebagai buah karya SUMIYATI. Namun pada informasi yang berbeda, dari caption official video klip dan berbagai sumber terinformasi bahwa lagu ini adalah ciptaan dari ANDIF AP. Konon Andif AP ini adalah pencipta lagu dari Banyuwangi yang tinggal di Jakarta. Siapakah Andif AP? Benarkah dia pencipta lagu Impen-Impenen, dan bukan Sumiyati? Begitulah mungkin Banyuwangi, dimana kekayaan intelektual menjadi tidak terlalu penting dan absurd pencatatannya.

Redaktur menerima berbagai tulisan, kirimkan tulisan anda dengan mendaftar sebagai kontributor di sini. Mari ikut membangun basa Using dan Belambangan.